Benarkah iman dapat hilang dan adakah cara untuk memperbaruinya ?
Iman memang dapat
hilang dan dapat juga menjadi lemah, hilang iman seseorang kalau seseorang itu
murtad. Iman menjadi lemah kalau seseorang tidak membinanya secara baik. Pembinaan
iman adalah dengan beribadah secara baik. Orang yang selalu mengerjakan ibadah
dengan baik akan terjaga agamanya yakni iman dan amalny. Karena itulah
beribadah dengan baik itu diperitahkan oleh AllahSwt, agar manusia menjadi
muttaqin. Muttaqi sendiri berarti orang yang dapat menjaga diri. Demikian disebutkan
dalam Qs Al baqarah ayat 21.
يَا أَيُّهَا النَّاسُ اعْبُدُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ وَالَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
Wahai manusia,
sembahlah Tuhanmu Yang telah menciptakanmu dan orang-orang yang sebelummu, agar
kamu bertakwa.
QS.
al-Baqarah : 21
Kelemahan
hati dalam melakukan ibadah dapat mengantar pada perbuatan- perbuatan yang
tidak terpuji, bahkan dapat menjerumuskan pada erbuatan maksiat yang lebih besar
yang menjadikan hati nurani manusia menjadi tertutup. Inilah gambaran manusia
yang melemah imannya
Hadits
riwayat Al Bukhori dari Abu Hurairah mengatakan kalau sampai orang melakukan
perbuatan maksiat seperti mencuri, minum khamar atau berzina, maka orang
tersebut imannya sedang lemah dan tidak sempurna.
لا يَزْنِي الزَّانِي حِينَ يَزْنِي وَهُوَ مُؤْمِنٌ وَلا يَسْرِقُ السَّرِقُ حِينَ يَسْرِقُ وَهُوَ مُؤْمِنٌ وَلا يَشْرَبُ الْخَمْرَ حِينَ يَشْرَبُهَا وَهُوَ مُؤْمِنٌ، وَلا يَنْتَهِبُ نُهْبَةً ذَاتَ شَرَفٍ يَرْفَعُ النَّاسُ إِلَيْهِ فِيهَا أَبْصَارَهُمْ حِينَ يَنْتَهِبُهَا وَهُوَ مُؤْمِنٌ
Artinya
: “Tidaklah berzina seorang pezina tatkala dia berzina dalam keadaan mukmin,
tidaklah mencuri seorang pencuri tatkala dia mencuri dalam keadaan mukmin,
tidaklah seseorang meminum khamar tatkala meminumnya dia dalam keadaan mukmin,
dan tidaklah seseorang merampas barang berharga yang para manusia mengangkat
pandangan kepadanya ketika merampasnya ia dalam keadaan mukmin.” (Riwayat
Bukhari no. 2343 dan Muslim no. 57 dari Abu Hurairah)
Untuk
memberi indzar atau peringatan ahwa iman seseorang dapat menjadi usang dan agar
selalu diperbari, Nabi bersada :
Artinya
: “ Sesungguhnya iman itu dapat usang dalam dirimu sebagaimana usangnya
pakaianmu, maka dari itu mohonlah kepada Allah agar Allah memperbarui iman pada
hati- hatimu sekalian ( HR. Ath Thabarani, Al Hakim )
Persoalan
bagaimana memperbarui iman itu menurut yang dituntunkan oleh Nabi. Jawabnya
berdasarkan riwayat Ahmad dari Abu Hurairah dengan nilai hasan, Nabi pernh
Bersabda :
Artinya
: Perbaruilah imanmu sekalian”, Ada orang berkata, “Bagaimana kami memperbari
iman kami hai Rosululah ?” Nabi bersabda: “Perbanyak ucapan LAAILLAAHA ILLALLAH”.
( HR. Ahmad dengan sanad yang baik )
Demikian
cara memperbarui iman, yang tentu saja buka dalam ucapan tanpa arti, tetapi
haruslah ucapan yang disertai denganhati yang sugguh dan diikuti dengan
perbuatan yang baik dan benar
Semoga
bermanfaat
Wassalamualaikum
wr wb.
Thanxs gan infonya menarik
ReplyDeleteterimakasih kunjungannya kawan :)
Delete